Rabu, 21 Mei 2014

PENSIUN AMAN DENGAN SIMPONI BNI

Beberapa minggu lalu, saya tidak sengaja membaca artikel di internet. Tidak sengaja, dalam artian ada seorang teman yang mempos artikel tersebut di Facebook. Tentang kisah atlet yang kini menjadi pemulung. Jari-jari saya kemudian refleks mengarahkan tetikus ke judul artikel tersebut untuk terhubung.
Cerita seperti itu bukanlah kisah baru, bahwa seseorang yang dulunya dipuja-puja dielu-elukan sampai pada suatu saat masanya habis karena dia sudah tua atau fisiknya tidak menyanggupi, selamat tinggal, kami cukup mengenang nama Anda.
Kasus tersebut memang tidak bias dianggap biasa, tapi mungkin para atlet tersebut berjaga-jaga, keadaan tidak selalu dapat diandalkan. Berjaga-jaga untuk kondisi yang semua orang tidak menginginkannya. Tua, sakit, apalagi kehilangan pekerjaan di suatu hari. Semua orang ingin terus hidup bahagia, hidup tercukupi.
Ada sebuah pepatah tua yang mengatakan bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati. Mungkin kalimat tersebut ada benarnya, ada baiknya kita berjaga-jaga sebelum kondisi yang tidak diinginkan terjadi, seperti sedia payung sebelum hujan. Saat kita tidak bias berbuat apa-apa ketika uang menjadi permasalahan utama.
Pensiun merupakan hal yang bisa jadi dinanti-nantikan atau dihindari oleh sebagian orang. Yang menanti-nantikan adalah orang yang mempunyai jaminan setelah massa pensiunnya, barangkali karena tempat kerjanya mengalokasikan dana untuk pension para pegawainya. Sedangkan yang menghindari dan mencari-cari alasan agar tetap bekerja adalah mereka yang takut dan tidak mempunyai payung di hari-hari setelah pensiun, apalagi tempat kerja yang tidak memberi jatah uang pensiun. Mereka ingin tetap bekerja, menghasilkan uang, tanpa memikirkan simpanan untuk kemudian dinikmati di masa tua.
Beruntunglah yang memiliki massa tua yang terjamin.
Massa tua terjamin bukan sesuatu yang mustahil. Keadaan tersebut kita yang ciptakan, kita yang merencanakan. Berapapun gaji seseorang, menyisihkan sebagian untuk simpanan di hari tua adalah langkah awal yang baik, berjaga-jaga. Dengan perkembangan zaman yang semakin modern, kita tentu tak perlu susah-susah atau repot-repot mencari orang yang mau mengelola dana untuk massa tua kita, massa pensiun kita, massa untuk menikmati hari tua.

Bank pun kini ada yang menawarkan pengelolaan dana untuk pension kita. Sebut saja BNI yang menawarkan pengelolaan dana pensiun SIMPONI. Apapun pekerjaan kita, berapapun gaji kita, BNI mau dan mampu mengelola dana kita. Dan ketika massa itu tiba, kita tidak perlu khawatir tak perlu cemas, karena dengan satu langkah mudah, kita atau bahkan anak cucu kita bisa mencairkan dana tersebut. Masa pensiun bukan menjadi masalah lagi jika kita sudah mempersiapkannya di SIMPONI BNI.(http://bit.ly/BNI_Simponi)