Jumat, 25 April 2014

BOOK REVIEW : ENRICO DAN EVOLUSI

Lewat roman sejarah yang hadir di tengah kemunculan novel roman misteri ini, Ayu Utami  ingin mengajak pembaca untuk memaknai ulang sejarah Indonesia. Peristiwa-peristiwa yang terjadi sengaja dihadirkan dalam fragmen personal lewat sosok "aku"(Enrico) yang seolah mewakili pemberontakan Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). Pada bab pertama, diceritakan bahwa kelahiran Enrico, seperti halnya pecahnya revolusi tersebut merupakan hal yang sia-sia.
"Bentukku meramalkan bentuk revolusi bagi ayahku. Sebuah revolusi dengan kaki-kaki kurus...aku lahir bersamaan dengan revolusi berkaki ringkih"
Namun, meskipun revolusi hadir dalam wujud yang berkaki kurus, ia lahir dari seorang ibu yang tangguh namun anggun. Sosok ibu diceritakan melalui sudut pandang anak laki-laki(Enrico).Di situ, Enrico berusaha untuk menjadi anak yang baik di mata ibunya. Seiring bergantinya periode, Enrico remaja mendapatkan kekecewaan ibu terhadap dirinya yang sudah bertransformasi menjadi anak yang nakal, namun justru di titik itu Enrico belajar akan sesuatu. Menjadi manusia dewasa dan menjadi pribadi yang merdeka.


Buku ini terdiri dari Tiga bab besar yakni : Cinta Pertama, Patah Hati, dan Cinta Terakhir? Ayu Utami dengan lugas menceritakan sesuatu melalui karakter-karakter yang ia ciptakan seperti Enrico dan melalui beberapa babak kehidupan yang dilalui Enrico dia juga ingin berkisah tentang tiga babak penting dalam sejarah nasional seperti era awal kemerdekaan, orde baru, serta reformasi. Ada penghubung antara peristiwa nyata dan cerita fiksi berhasil ia bangun, yaitu pemahaman dan pemaknaan akan sejarah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar