Rabu, 23 Desember 2015

MOVIE REVIEW: STAND BY ME, DORAEMON




Jangan heran kalau antreannya super panjang, karena film ini cuma ada di Blitz. Lagian waktu itu saya nonton film ini pas malam minggu. Kombo!
Bahkan saya perhatikan di jadwal, rentang pemutaran film ini tiap setengah sampai satu jam!
Di awal, diceritakan bagaimana mula nya doraemon ketemu nobita. Singkatnya, doraemon pergi dari abad 22 ke abad 21 untuk membantu nobita mengubah nasib buruknya. Nobita yang awalnya akan menikah dengan Jaiko berusaha agar nantinya nasibnya berubah dan bisa menikah dengan Shizuka.
Saya sedikit kecewa dengan bagian ini, karena menurut saya seharusnya ditunjukkan usaha nobita yang sungguh sungguh mendapatkan hati Shizuka. Yaaa, at least seperti Dekisugi lah yang bisa diandalkan. Nyatanya, nobita sama sekali tidak berubah dari kebiasaan buruknya yang lama, tidak bisa diandakan.
Alasan shizuka untuk suka ke nobita pun agak aneh, masa karena nobita adalah orang yang tidak bisa hidup sendiri dan butuh bantuan shizuka.
Terlepas dari karakter dan suaranya yang lucu, saya sebenarnya mengharapkan ending yang sedih, di mana doraemon tidak kembali dan nobita belajar sungguh sungguh untuk bisa menyusulnya ke abad 22. Nyatanya engga. Akhirnya pulang nonton agak kecewa. Tapi cukuplah terhibur dengan doraemon yang lucuuu banget dan menggemaskan.
Anyway, sebenarnya tulisan ini super telat ya. Secara filmnya sudah diputar hampir sebulan lalu hehehe

1 komentar:

  1. Setahu saya cerita di film ini sama seperti di dalam komiknya.

    BalasHapus