Selasa, 29 Desember 2015

TOKYO CAMII & TURKISH CULTURE CENTER

Sebenernya udah lama aku pengen ke sini, tapi ngga pernah kesampaian. Akhirnya tadi setelah dari Ramen Ouka yang ada di Shinjukugyoen Mae, aku pergi ke Masjid Camii sekalian sholat di sana mumpung ngga terlalu jauh. Masjid Camii relatif dekat dengan Stasiun Yoyogi Uehara, yaitu sekitar 20 menit jalan kaki.


Kalau dilihat dari luar, sekilas seperti bangunan biasa. Yang membedakan adalah ornamen khas timur tengah di pintu depannya. Tepat di dekat jalur pedestrian ada tangga yang menghubungkan dengan masjid yang berada di lantai dua. Di lantai satu ada kafe, tapi saya tidak sempat masuk karena sudah buru-buru dan sudah kenyang.

Pada bagian luar masjid, ornamen khas timur tengah masjid ini tidak begitu terlihat. Tepat setelah masuk ke dalam masjid, apalagi lihat ke langit-langit, saya merasa sedang ada di Turki! Apalagi kaligrafi dan ornamen yang didominasi warna tosca dan gold, sangat indah.



Saya sempat bingung nyari tempat wudhu, ternyata tempat wudhunya berada di luar dan harus turun ke bawah. Ada semacam lorong khusus yang terpisah dengan bangunan masjid yang khusus untuk ruang wudhu dan toilet. Di sebelah dalam pintu masuk disediakan gamis dan scarf bagi wanita non-muslim yang ingin masuk masjid.

Menemukan masjid di Tokyo bagi saya seperti menemukan rumah sendiri. Bagaimana tidak? Di masjid kita bisa beribadah dengan tenang, tanpa perlu cari-cari tempat yang sepi dan bersih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar