Rabu, 23 Desember 2015

PERPINDAHAN PANAS

Itu bukannya pelajaran SD?
Iya betul!
Belakangan, pekerjaan saya banyak berkaitan dengan buku-buku sains SD. Disitu saya menemukan banyak konsep yang sengaja ngga disampaikan dalam buku. Mungkin dengan alasan agar anak SD lebih mudah mencerna.
Ada benarnya sih. Tapi akhirnya konsepnya ngga dapet.
Saya mau bercerita sedikit tentang perpindahan panas menurut apa yang saya pahami. Perpindahan panas terbagi menjadi 3, berdasarkan perantaranya.
1. Konduksi
Saat panas merambat lewat zat padat, mostly logam. Karena logam merupakan konduktor yang baik.
Misalnya saat kita memegang gelas yang panas. Saat itu terjadi perpindahan panas secara konduksi.
2. Konveksi
Perpindahan panas secara konveksi melalui perantara fluida seperti air dan gas. Misalnya kita merasa panas jika berada di dekat mesin.
3. Radiasi
Contoh yang paling sering ditunjukkan adalah saat kita merasakan panas matahari. Padahal letak matahari sangat jauh dari bumi. Bahkan di luar angkasa adalah ruang hampa, tidak ada partikel maupun gas. Perpindahan panas inilah yang disebut radiasi yaitu tanpa zat perantara. Bagaimana saat kita merasa panas di dekat api unggun? Apakah perpindahan panasnya secara radiasi atau konveksi?
Jawabnya adalah radiasi. But why? Kan panas api unggun merambat ke tubuh kita melalui udara? Memang, di dekat api unggun terdapat udara, namun udara tidak berfungsi menghantarkan panas ke tubuh kita karena ada tidaknya udara kita masih merasakan panas.
Misalnya, jika udara bertiup ke arah timur, seharusnya yang menerima panas adalah orang yang berada di sebelah timur api unggun, tapi nyatanya kan engga. Mau di sebelah manapun kita berada, masih tetap merasa hangat kan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar